UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAKSI INFUSA dan SEDUHAN DAUN DEWANDARU (Eugenia uniflora L) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli dan Staphylococcus aureus DENGAN METODE TIME KILL TEST

Abstrak

Diare adalah buang air besar dengan tinja berbentuk cair atau setengah cair. Daun dewandaru dapat diguanakan sebagai obat tradisional dalam pengobatan diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrasi infusa dan air seduhan daun dewandaru (Eugenia uniflora L) memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli serta untuk mengetahui persentase daya bunuh ekstrasi infusa dan seduhan daun dewandaru (Eugenia uniflora L). Untuk mengetahui efektivitas daya bunuh daun dewandaru menggunakan metode Time Kill Test. Hasil uji aktivitas daya bunuh menunjukan bahwa ekstrasi infusa dan seduhan memiliki aktivitas sebagai antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Persentase ekstraksi infusa dan seduhan daun dewandaru sebesar 100% dibandingkan dengan produk komersil yang memiliki daya bunuh 0% terhadap bakteri Escherichia coli dan 16.7% terhadap bakteri Staphylococcus aureus

Diarrhea is feces with liquid or half-liquid. Dewandaru leaves can be used as traditional medicine in the treatment of diarrhea. This research aims to determine the extraction of infusion and steeping water of dewandaru leaves (Eugenia uniflora L) has antibacterial activity against Staphylococcus aureus and Escherichia coli, and to determine the percentage of killing power of infusion extracts and steeping of dewandaru leaves (Eugenia uniflora L). To determine lethal effectiveness of dewandaru leaf using Time Kill Test method. The results of lethal activity test showed that the extraction of infusion and steeping had antibacterial activity against Staphylococcus aureus and Escherichia coli. Percentage lethal activity of infusion extracts and steeping of dewandaru leaves is 100% compared to commercial products that have 0% against Escherichia coli and 16.7% Staphylococcus aureus bacteria.